Saturday, January 26, 2013

Spanish Paella

Spanish Paella


Sudah lama banget pengen bikin Paella, bumbu saffron teronggok di lemari hampir 6 bulan. Tapi baru kesampean Desember kemaren. Sebungkus saffon kecil harganya 25 ribu lumayan mahal untuk bumbu dapur ;-p

Yang lebih mahal lagi bahan beras basmati, dengan 2 kg sudah menghabiskan 120 ribu lebih, kebetulan beras basmati yang dibeli kualitas super; longest grain. Biaya masakan Spanyol ini belum ditambah dengan udang dan cumi hehehe. Kerang hijau tidak jadi beli karena tidak ada di pasar; kebetulan lagi musim hujan. Jadi bisa dibayangkan kalau dijual di restoran bisa berapa harga nasi per piringnya.

Cara memasak Paella ini menggunakan electric presto, kebetulan ada alat tersebut bisa dimaksimalkan fungsi alat tersebut. Sebetulnya cara masak yang otentik adalah "pan" untuk masak Paella berbentuk kuali tapi ceper.



Paella adalah nasi khas dari Spanyol; source wikipedia:
Paella (Valencian and Spanish: [paˈeʎa], English approximation ['paɪ.jɛjɐ] or ['paɪ.jɛlɐ]) is a Valencian rice dish that originated in its modern form in the mid-19th century near lake Albufera, a lagoon in Valencia, on the east coast of Spain.[1] Many non-Spaniards view paella as Spain's national dish, but most Spaniards consider it to be a regional Valencian dish. Valencians, in turn, regard paella as one of their identifying symbols.
There are three widely known types of paella: Valencian paella (Spanish: paella valenciana), seafood paella (Spanish: paella de marisco) and mixed paella (Spanish: paella mixta), but there are many others as well. Valencian paella consists of white rice, green vegetables, meat (rabbit, chicken, duck), land snails, beans and seasoning. Seafood paella replaces meat and snails with seafood and omits beans and green vegetables. Mixed paella is a free-style combination of meat, seafood, vegetables, and sometimes beans. Most paella chefs use calasparra[2][3] or bomba[3] rices for this dish. Other key ingredients include saffron and olive oil.



Resep ini saya adaptasi dan modifikasi dari resep http://peggyunderpressure.com

Bahan:

250 gram daging ayam, dipotong dadu
1 sdm minyak zaitun
1 buah bawang bombay, di cincang
1/4 sdt Marjoram (daku tidak pakai)
1/4 sdt jinten bubuk
1/8 sdt saffron
450 gram beras basmati
2 mangkuk air kaldu
1 mangkuk air
2 siung bawang putih, cincang
250 gram udang, tidak usah buang kepala
250 gram kerang, saya ganti dengan cumi
250 gram kacang polong bekuk (saya tidak pakai)
1 buah lemon

Cara Membuat:

1. Tekan tombol start pada pressure cooker, tambahkan minyak zaitun, bawang bombay, marjoram, bubuk jinten dan saffron. Aduk sebentar sampai harum.
2. Tambahkan potongan ayam ke dalam presto, aduk sampai berubah warna.
3. Selanjutnya tambahkan beras basmati yang telah dicuci dan air kaldu.
4. Tutup presto dan cancel start, terus tekan tombol manual cook selama 20 menit, tekan lagi tombol start.
5. Setelah presto menunjukkan warm, buka tutup, lalu tambahkan bawang putih dan garam.
6. Lalu tambahkan udang dan cumi.
7. Tutup presto dan tekan tombol start tanpa menekan angka manual.
8. Setelah tombol presto kembali ke tombol "warm" biarkan selama beberapa menit.
9. Sajikan Paella bersama dengan irisan lemon.

Tips untuk Paella:
Jikalau tidak suka dengan bubuk jinten boleh dihilangkan ganti dengan bubuk kunyit. Saya pribadi tidak begitu suka dengan aroma bubuk jinten.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...